Monday 23 July 2012

✐ ✎ ✐ ✎ SeCEbiS RenuNgaN ✐ ✎✐ ✎

Rasulullah SAW dengan sahabat-sahabatnya Abu Bakar r.a,Umar r.a,Uthman r.a dan Ali r.a bertamu ke rumah Ali r.a....Di rumah Ali r.a,isterinya Fatimah r.a menghidangkan untuk mereka madu yang dihidangkan dalam mangkuk yang cntik,dan ketika madu itu dihidangkan,sehelai rambut terikut pada mangkuk itu.Baginda SAW kemudian meminta semua sahabatnya untuk membuat satu perbandingan terhadap madu,mangkuk dan rambut...

Abu Bakar berkata :
         
  ''Iman itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik.Orang yang beriman itu lebih manis dari madu , dan mempertahankan iman lebih susah dari meniti sehelai rambut."

Umar berkata :

"Kerajaan itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik , seorang raja itu lebih manis dari madu dan memerintah dengan adil itu lebih susah dari meniti sehelai rambut."

Ali berkata :

"Tamu itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik , menjamu tamu itu lebih manis dari madu, dan membuat tamu senag sampai kembali pulang kerumahnya adalah lebih sulit dari meniti sehelai rambut."

Fatimah berkata:

''Seorang wanita itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik, wanita yang berpurdah itu lebih manis dari madu,dan mendapatkan seorang wanita yang tak pernah dilihat orang lain selain mahramnya lebih sulit dari meniti sehelai rambut."

Rasulullah SAW berkata :

"Seseorang yang mendapat taufik untuk beramal adalah lebih cantik dari mangkuk yang cantik,beramal dengan amal yang baik itu lebih manis dari madu , dan membuat amal dengan ikhlas adalah lebih sulit dari meniti sehelai rambut."

Malaikat Jibril berkata :

"mnegakkan pilar-pilar agama itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik,menyerah diri,harta dan waktu untuk usaha agama lebih manis dari madu,dan mempertahankan usaha agama sampai akhir hayat lebih sukar dari meniti sehelai rambut."

Allah SWT berfirman :

"Syurga-Ku lebih cantik dari mangkuk yang cantik,nikmat syurga-Ku itu lebih manis dari madu, dan jalan menuju syurga itu lebih sulit dari meniti sehelai rambut."


~selit-selit~

"ReMaJa IslAm sEjaTi.....,
Tidak JatUh PanDanGannYa PaDa DosA,
TapI jatUhnYa dOsA aiRmaTanYa..
TiDak teRbuKa KatAnYa daRi DusTa,
tApi terBUkanYa dUsta meLalUi keJuJurAnnYa..
TidAk terTuMPas TanGGungJawAbnYa PaDA kHianAt,
Tapi tUMpasnYa kHiaNat paDa aManaHnYa..
TidaK rEbAH kaKinYa meNghAdapi UjiAn,
Tapi RebAhnY a uJian diPalU COkmaR keSabaRan...
TiDak HilaNG mARuahnYa pAda CiNtA DuniA,
TapI HilaNgnYa CinTa DuNIA DirAmpaS ciNTA paDa penciPtanYA..."



No comments:

Post a Comment